Kerja jadi Call Center itu kudu Smilling Voice

Dear Blogship

How's Life?
lama blog ini tak terjamah kembali, waktunya share lagi tetang new job yang aku jalani, What's? sebagai lulusan komunikasi, cari pengalaman yang banyak ngomongnya, banyak berhubungan dengan orang, lumayanlah pekerjaanku sekarang banya ngomong juga walaupun ga ketemu langsung dengan orangnya, mendengarkan keluhan pelanggan, memberikan solusi, ketika pelanggan itu terjawab masalahnya dan mendapatkan solusi yang tepat, kepuasan yang diinformasikan pelanggan itu bagai ucapan bayi kecil yang pertama kali bisa dia ucapkan, bahagia bisa mendengarkannya, I get you, gitulah rasanya. Tahukan apa pekerjaanku sekarang? Yups, Contact Center atau Call center salah satu provider terbedar di Indonesia, sebut saja si Biru
But, kita sebagai pendengar keluhan tidak jarang kalau ada cacian, makian, atau kata-kata mesum juga pernah didengar, yang belum kata2 horror, ga perlu kata-kata horror. cacian makian itu sudah cukup horror.

Ya memang bekerja sebagai buruh itu tidak mudah, bekerja dengan tenaga pikiran, kadang aku memuji diriku sendiri (PEDE) dan teman-teman Call Center lainnya, kita harus mendengarkan keluhan dan mengetik masalahnya mencari solusi, itu harus dengan waktu yang cepat, ada yang mengetik tanpa melihat keyboard, weew itu level mahir, aku mah anak baru belum bisa apa2, baru bisa ngeyel dan ngeles aja.

hiburan kita bekerja disitu teman yang asik, seumuran juga, itu yang menjadi hiburan dan bisa bertahan bekerja disana sambil menunggu waktu habis. tp setiap hari bekerja dengan caci maki itu lelah, berat badan udah turun 5kg (Alhamdulillah), jadi semakin sabar dan sensitif juga, setiap ada yang berkata sedikit kasar langsung respect, iya sih sabar, kita terbiasa dengan meminta maaf, tp enek juga kalau kerja udah dimaki2 di kehidupan juga masih di kasarin, rasanya pengen nyemil obat nyamuk trus buang hayati di lautan. (eaaaaa)

Jangan diseriusin ya, semua pekerja memang ada positif dan negatifnya. tinggal bagaimana kita bisa membuat negatif itu sebagai tantangan atau menjadi positif juga, biar kita lebih strong Guys....
sekalian menyampaikan uneg-unegku kepada para pelanggan, kami hanya bekerja sesuai kebijakan, kewajiban kami memberikan solusi, bertanyalah dengan bijak maka kami akan memberikan service excellent, hargai pekerjaan kami. (Huaaaaa Curhat)