Mojosemi Forest Park

Holla? Hello? Hai...
Lama ya gak nulis lagi, yup aku rindu menulis... eits rindu curhat. Hahaha
Maafkeun, karena keterbatasan waktu dan perangkat jadi ku tak lagi curhat disini.
Aku pengen share lagi ni tempat wisata hits di jawa timur, semacam hutan, ya emang hutan sih. Mojosemi Forest Park, terdapat di kabupaten Magetan tepatnya setelah telaga sarangan. Suasana yg dingin dan teduh pepohonan menjadikan tempat ini tujuan wisata untuk warga kota yg penat dengan padatnya. Dikemas secara rapi dan bersih juga sehingga tempat ini aman untum anak-anak maupun dewasa. Selain itu disana ada outbound juga loh, tapi dikenakan tarif diluar biaya masuk. Tapi tetep aman juga karena ada mas2 dan mbak2 pengelola yang siap sedia.
Kalo untuk blogship yang muda cuma buat foto-foto bisa dateng di hari biasa aja biar ga banyak noise fotonya.
Tapi kalau untuk keluarga bisa weekend, karena banyak yang jual makanan waktu weekend.
Untuk biaya masuknya 10ribu rupiah ya, kalian cukup bisa jalan- jalan dan take a picture disana.

Ini dijalannya ya, karena musim panas payungnya masih bagus belum kena hujan😁

Baca selengkapnya »

Holiday at Museum Angkut Malang

Dear Blogship kali ini aku akan memberikan rekomendasi wisata di batu Malang, wisata edukasi plus wisata narsis, bagi kalian yang ngakunya narsis harus kesini dan baca artikel ini. kalian bakal dapet tips berhemat, dan rekomendasi tempat poto yang bagus, hihihi Wajib narsis setelah baca ini...!!!
well... itu sekelumit foto kita :)

 

Wisata ke Batu Malang tidak hanya dengan agrowisata yang terkenal dengan kebun Apel dan wisata bermain Jatim Park maupun Batu Night Spectakuler (BNS) namun di Batu juga terdapat tujuan wisata edukasi yang menarik dan dan mengesankan berupa museum. Wisata museum di pikiran setiap orang pasti membosankan dan melelahkan, namun museum angkut yang terdapat di Batu Malang dikemas dengan apik sehingga mempunyai daya tarik tersendiri. Museum ini menjadi salah satu tujuan wisata jika kalian ingin berwisata ke Batu Malang, selain mendapatkan pengetahuan kalian juga akan mendapatkan pengalaman seperti diluar negeri, dan yang tidak kalah penting adalah mendapatkan tempat berpose (bagi pecinta foto) yang awesome.

Pertama kali mendengar tujuan liburanku dengan teman-teman ke museum angkut jujur aku sangat kecewa, karena awalnya usulanku adalah Jatim Park atau ke BNS, namun mereka berusaha membujuk dengan browsing terlebih dulu tentang museum angkut. Ternyata memang dari foto-foto yang ditampilkan mbah Google tempat ini memang bagus untuk berfoto dengan seting seperti diluar negeri. Akhirnya kami sepakat memutuskan untuk ke museum angkut itu. Aku dan teman-teman rombongan dari Pare Kediri hanya membutuhkan 2 jam untuk sampai ke Malang. Kami berangkat jam 7 dengan mobil, sampai disana kami langsung menuju ke museum namun masih belum buka, jam ooperasi museum jam 11.00, karena harus menunggu cukup lama akhirnya kami memutuskan keluar sebentar untuk mencari tempat lain, dan akhirnya kami ke alun-alun Batu disana ada Bianglala GEDE, dan kalau kesana jangan lupa mencoba susu murni didekat alun-alun (sayangnya saya lupa mereknya) susunya harga 4500 ada yogurt juga 7500, kalau membeli kalian harus mengantri sampai keluar toko, haha J  oh iya untuk tarif bianglala gede itu kalian cukup membayar 3500, it’s so chip, right?

Nah untuk masalah budget selama disana ga butuh banyak, pertama untuk rental mobil 300rb itu dibagi 8 orang jadi masing-masing dapet 37.500 trus untuk biaya masuk ke museum 85rb (itu udah paket lengkap dengan museum topeng) buat makan sekitar 30rb dan susu dan yogurt yang aku beli 12rb. Total pengeluaranku ke Batu  sekitar 164ribu,, hehe i like this pengeluaran...

Nah blogship ini sekelumit ceritaku saat berlibur ke Batu Malang semoga bisa jadi referensi liburan kalian... have a nice HOLIDAY....

Baca selengkapnya »

Ponorogo

Hellow Blogship :)

Kali ini aku ingin sedikit menceritakan kota kelahiranku, Ponorogo. Yups! Kota Reog, itulah julukan yg sering dikenal orang. Ponorogo adalah kota yang jauh dari kemewahan, dan penuh dengan kesederhanaan, tapi sekarang dalam masa berkembang, setidaknya itulah yang aku tangkap setelah bertahun-tahun hidup di sana. Kenapa jauh dari kemewahan? disana masih belum ada Mall, tapi sekarang sudah mulai dibangun, mungking ini mulai perkembangan kota Ponorogo, berusaha mengikuti perkembangan postmoderisme, namun masih banyak menyimpan segala keterbatasannya. Potensi wisata terbesar di kota ini pada saat bulan Suro atau saat memasuki tahun baru islam. Pada bulan ini semua pegawai laki-laki dalam pemerintahnya menggunakan baju warok. keunikan ini telah berjalan lama, seiring pelestarian budaya reog sebagai simbol kota ini. selain berwisata kesenian di kota ini juga terdapat wisata Alam yaitu telaga ngebel. eits sepertinya sebelumnya aku sudah pernah membahas tentang telaga ngebel #flashback
ngomong-ngomong soal Reog, aku pengen bercerita sedikit tentang legenda kesenian Reog ini. Cerita legenda ini digambarkan dalam alur cerita dalam tarian Reog Ponorogo. Menurut legenda Reog atau barongan bermula dari kisah Demang Ki Ageng Kutu Suryonggalan yang ingin menyindir raja Majapahit, Prabu Brawijaya V. Sang Prabu pada waktu itu sering tidak memenuhi kewajibannya karena terlalu dipengaruhi dan dikendalikan oleh permaisuri. oleh karena itu, dibuatlah barongan yang terbuat dari kulit macan gembong (harimau jawa) yang ditunggangi merak. Selain itu agar sindiran itu aman, Ki Ageng Melindunginya dengan pasukan yang terlatih yang diperkuat dengan jajaran para warok yang sakti mandraguna. Dimasa kekuasaan Adipati Batorokatong yang memerintah Ponorogo sekitar 500 tahun lalu, reog mulai berkembang menjadi kesenian rakyat (http://ariesaksono.wordpress.com/2007/11/30/legenda-reog-ponorogo-dan-warok/)

Baca selengkapnya »

Telaga Ngebel

Yuks berwisata ke jawa timur...

kalian yang dari jawa tengah ga usah terlalu jauh ketimur, karena wisata ini tidak jauh dari jawa tengah, tepatnya di Kabupaten Ponorogo. Kebanyakan orang mengenal Ponnorogo sebagai kota Reog, selebihnya mereka tidak mengetahui apa yang ada di Ponorogo. Memang Ponorogo idak terlalu banyak wisata alam, namun paling tidak masih ada. itu kebingunganku pertama saat kuliah harus mengenalkan temapt wisata di kota Ponorogo yang Notabene tempat asalku. Walaupun masih kurang akan wisata alam, namun wisata budaya kota Ponorogo masih dilestarikan dari tahun ke tahun, seperti kirap pustaka setiap suro dan larung saji di Telaga Ngebel. Telaga Ngebel adalah salah satu obyek wisata tujuan para warga Ponorogo. Pegunungan dan udara yang masih perawan siap mengantar para pengunjung menikmati tempat wisata ini. Hem pantas ini menjadi tempat wisata andalan warga kota ponorogo (andalan ato cuma yang terawat hayo??). Pemasok air bagi Telaga Ngebel terdiri dari berbagai sumber. Sumber air yang cukup deras berasal dari Kanal Santen. Selain itu, juga terdapat sungai yang mengalirinya, dimana dibagian hulu sungai terdapa air terjun yang diberi nama Air Terjun Toyomarto.

Dari sini saya mulai penasaran bagaimana legenda Telaga ini, untuk mengobati kehausan informasi saya, segera saya buka wikipedia, yang sebenarnya tidak boleh terlalu mempercayai situs ini. Inilah legendanya.

Telaga Ngebel dihubungkan dengan kisah seekor ular naga bernama “Baru Klinting“. Ular tersebut merupakan jelmaan dari Patih Kerajaan Bantaran Angin. Kala itu Sang patih sedang bermeditasi dengan wujud ular, dan secara tak sengaja ada seorang warga yang membawa ular jelmaan tersebut ke desa.

Sesampainya di desa, ular jelmaan tersebut hendak dijadikan makanan karena ukuran tubuhnya yang besar. Sebelum dipotong ular tersebut secara ajaib menjelma menjadi anak kecil, yang kemudian mendatangi masyarakat dan memutuskan membuat sayembara.

Sang bocah kemudian menancapkan lidi di tanah, versi yang lainnya menyebutkan bahwa yang ditancapkan adalah centong nasi. Namun tidak ada yang berhasil mencabutnya. Bocah ajaib itulah yang berhasil mencabutnya. Dari lubang bekas ditancapkannya lidi atau centong tersebut keluarlah air yang kemudian menjadi mata air yang menggenang hingga membentuk sebuah Telaga. Oleh penduduk desa sekitarnya, telaga tersebut diberi nama telaga Ngebel, artinya telaga yang mengeluarkan bau menyengat.

Legenda Telaga Ngebel ini konon terkait erat dan memiliki peran penting dalam sejarah Kabupaten Ponorogo. Konon salah seorang pendiri Kabupaten ini yakni Batoro Kantong. Sebelum melakukan syiar Islam di Kabupaten Ponorogo, Batoro menyucikan diri terlebih dahulu di mata air, yang ada di dekat Telaga Ngebel yang kini dikenal sebagai Kucur Batoro.

Baca selengkapnya »

Keeksisan Parangtritis

Indahnya pantai parangtritis menutupi semua kekurangannya. Walau banyak mitos yang mengelilingi segala indahnya namun pantai ini tak pernah sepi pengunjung. Seperti aku yang juga masih hobi kesini walau kadang mulutku berkata "panas".

walau panas parah menerjang dikala matahari terbenam menyambut sungguh indah sekali. momen ini juga ga boleh kelewatan kalo ke paris -- nama keren parangtritis-- waktu sore...

Baca selengkapnya »

Pantai Ngobaran

Wisata pantai dijogja memang tiada habisnya, refrensi pantai yang wajib dikunjungi adalah pantai ngobaran. Walaupun tak banyak pasir, namun pesonanya masih terasa. Suara deburan ombak menghantam karang bagai nyanyian tersendiri yang menghibur setiap pengunjung yang datang. Bila pertama kali kesana akan dertemu beberapa patung yang terasa menyapa dengan ramah kepada pengunjung. Dan menyusuri setiap anak tangga ditemani tebing tinggi adalah sensasi yang didapat sebelum kaki kita terkena air pantai.

Baca selengkapnya »

Air terjun Sri Getuk

Tetesan mata air bagai selendang bidaadari membelai setiap tubuh yang mendekati air tejun SRI GETUK. Sungguh karya cipta alam yang berharga.

Banyak jalan menuju roma, itulah ungkapan yang tepat ke air terjun sri getuk jalan ini mungkin tidak ditemui bila melalui jalan yang biasanya, tapi sungguh indah bila menemukannya,,

Baca selengkapnya »

goa pindul nan eksotis

wisata menyusuri gua dipandu tour guide, ga perlu bingung kalau mau narsis, ada guide khusus yang moto loh???

Gunung Kidul Yogyakarta, daerah yang jauh dari kota ini menyimpan jutaan surga, bukan surga yang diobral namun surga alam yang ada di dunia, mungkin bagi pecinta taoring banyak tempat pilihan wisata disini. Seperti kehidupan yang berliku-liku, jalan menuju wisata di Gunung Kidul juga berliku- liku, maka dari itu benar bila ada peribahasa berakit-rakit kehulu berenang-renang kemudia, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Jalan yang berliku-liku akan menjadi bumbu tersendiri selama perjalanan, selama perjalanan ini banyak pemandangan yang memanjakan mata. ada pengecualian untuk hal ini mengingat jenis manusia itu sangat banyak, ada manusia yang pemabuk bila di jalan berliku, manusia yang tahan disegala jenis jalan, dan yang paling spesial adalah spesies manusia yang pemabuk berat, walau di jalan yang lurus dan mulus #parah.

Banyak pilihan wisata di Gunung Kidul, kebanyakan wisata pantainya yang Indah, namun Goa Pindul tak kalah indah, selain berwisata di Gua Pindul akan mendapatkan wawasan juga tentang stalaktit-stalaktit yang menempel di sepanjang atap gua. inilah sensasi menyusuri gua dengan melihat stalaktit yang masih hidup itu. Jangan khawatir untuk kesasar karena ada tour guide yang mendampingi, bila masih kesasar itu aneh juga, karena gua ini tidak bercabang, cuma satu arah saja. Dari tahun ke tahun pengelolaan wisata ini sangat pesat. Promosinya juga gencang. Baik melalui word of mouth maupun lewat jejaring sosial dan website. Pilihan promosi ini sudah cukup baik karena zaman sekarang manusia lebih dekat dengan internet dari pada dengan manusia.

Gak perlu ketakutan lapar setelah berwisata di gua pindul, karena ada pilihan paket wisata yang tersedia, waktu saya kesana pilihan wisata dilengkapi makan bakso dan teh rosela yang menyehatkan. harga sesuai dengan fasilitas yang disediakan, so don't scary baby....

Baca selengkapnya »